Mendeteksi Virus Dengan Mudah

Virus yang telah terdeteksi dalam windows akan mempengaruhi kinerja dari komputer. Beberapa indikasi bahwa windows telah terinfeksi virus antara lain :

1. Windows mulai berjalan lambat, bisa pula terjadi karena banyak program yang terinstall dan berjalan di background
2. Munculnya file aneh pada folder tertentu.
3. Komputer restart atau mati sendiri sewaktu-waktu atau kita membuka program khusus seperti task manager, anti virus.
4. Adanya logo tertentu jika kita klik kanan My Computer - Properties
5. Menghilangnya beberapa opsi windows atau program tidak dapat berjalan, misalnya tidak mampu membuka Folder Options, tidak mampu menjalankan Registry Editor, membuka kotak Run, Command Prompt dan lain-lain.
6. Program Anti virus tidak mampu berjalan.
   

Apabila salah satu atau lebih indikasi dari windows Anda mengalami hal diatas dimungkinkan windows Anda sudah error. Untuk mengatasinya lebih baik di install ulang.

Namun sebelum diinstall ulang ada baiknya untuk dicoba :

1. Buka program Autoruns,pilih tab Logon. Daftar yang ditampilkan merupakan file-file atau program yang berjalan bersama Windows ketika mengaktifkan komputer.
   
2. Jika ada file-file yang aneh atau tidak penting maka bisa di non aktifkan, dengan menghilangkan tanda check. Namun jangan salah menonaktifkan program, karena bisa berakibat Windows tidak berhasil hidup.
3. Berikut beberapa daftar yang merupakan program atau aplikasi yang dimiliki Windows dan sebaiknya tetap dibiarkan, jangan dihilangkan tanda checknya :

• rdpclip,
  merupakan aplikasi utama yang menangani masalah Copy File.
  Menyediakan fungsi bagi Terminal Services server yang mengijinkan copy dan paste antara server dan client. Program ini penting untuk kestabilan dan keamanan komputer.
  
• userinit,
  merupakan kunci proses di sistem operasi Windows. Pada proses boot-up aplikasi ini mengatur urutan start up yang diperlukan, seperti Koneksi jaringan, dan Windows Shell.
  Program ini sangat penting, tidak boleh dimatikan.
• explorer,
  merupakan program manager atau Windows Explorer. Aplikasi ini mengatur Tampilan Windows, Start Menu, taskbar, DEsktop dan File Manager.
  Jika dimatikan maka tampilan/antarmuka windows tidak akan muncul.
• ctfmon,
  merupakan proses aplikasi yang dimiliki Microsoft Office, mengatur masalah Alternative User Input Text Input Processor (TIP) dan Microsoft Office XP Language Bar.
  Program ini tidak boleh dimatikan.
  

Selain keempat file diatas, bisa dicermati lokasi filenya dikolom Image Path, Apakah file tersebut merupakan anti virus, anti spyware, Sound manager, tools untuk printer dan lain-lain.
Jika ada aplikasi yang lokasinya di tempat aneh atau di windows system, tetapi kita tidak mengenalinya atau tidak pernah menginstall aplikasi tersebut, bisa jadi merupakan virus.

Misalnya ada nama explorer tetapi lokasinya bukan di C:\Windows, maka bisa jadi adalah virus. Selain itu, jika kita hilangkan tanda check program atau aplikasi tertentu kemudian setelah beberapa waktu di refresh kembali lagi atau muncul lagi, maka kemungkinan besar aplikasi tersebut merupakan salah satu virus.