Membuat kabel dengan konfigurasi CrossOver. Dalam membuat kabel LAN (Local Area Network) dikenal istilah Straight dan CrossOver.
Untuk konfigurasi Straight biasa digunakan untuk koneksi kabel antara PC dengan Switch atau HUB. Untuk konfigurasi CrossOver biasa digunakan untuk koneksi Switch to Switch atau PC to PC. Untuk memudahkan mengingat konfigurasi yang akan digunakan biasanya saya berpatokan begini "klo sejenis menggunakan Crossover dan klo beda jenis menggunakan Straight". Ciri-ciri konfigurasi kabel Straight adalah konfigurasi setiap ujung kabelnya adalah sama, jadi kalau ujung kabelnya didekatkan konfigurasinya sama. Sedangkan ujung kabel CrossOver ujung satu dan lainnya akan berbeda.
Untuk membuat sendiri kabel LAN dibutuhkan:
* Kabel LAN
* Konektor RJ45
* Crimping (alat untuk menyatukan RJ45 dengan kabel)
Untuk memudahkan dalam menentukan pin 1 konektor rj45 adalah dengan membalikan rj45 ke arah muka kita, sehingga pin tembaganya terlihat. Pin nomor satu adalah kaki yang paling kiri.
Berikut ini konfigurasi kabel model Straight Trought :
Pin Color
1 White/Orange
2 Orange
3 White/Green
4 Blue
5 White/Blue
6 Green
7 White/Brown
8 Brown
Konfigurasi ujung kabel lainnya adalah sama. Selanjutnya adalah konfigurasi kabel jenis CrossOver Konfigurasi jenis Crossover salah satu ujung kabel konfigurasinya seperti gambar diatas dengan konfigurasi sebagai berikut: Pin Color 1 White/Green 2 Green 3 White/Orange 4 Blue 5 White/Blue 6 Orange 7 White/Brown 8 Brown Dan ujung yang lainnya menggunakan konfigurasi Straight. Jadi jenis CrossOver ujung satu dan ujung lainnya berbeda. Dalam membuat kabel LAN biasanya bermasalah dalam hal melakukan crimping. Ketelitian adalah kunci sukses dalam crimping. Sebelum melakukan crimping pastikan ujung kabel rata masuk ke konektor RJ45, baca bismillah lalu tekan crimping dengan kuat, insyallah kabel yang kita buat berhasil.